- Dua Siswa SMPN 34 Sabet Gelar Juara 1 pada Kejuaraan Taekwondo Pancasila Cup
- OSIS & MPK SMK MUTIARA 17 Agustus Bekasi Selenggarakan AKSARA
- Dinas Pendidikan Kota Bekasi telah melaksanakan Sosialisasi Pemahaman Gratifikasi
- Siswa SMPN 34 Kota Bekasi Raih Medali Emas Kejuaraan Pencak Silat Pengda DKI Open
- Disdik Kota Bekasi Terima Audiensi PWI Perwakilan Bekasi
- Indeks Kepuasan Masyarakat Dinas Pendidikan Kota Bekasi Tahun 2024 Semester 1
- TOLAK GRATIFIKASI Dinas Pendidikan Kota Bekasi
- SMPN 29 Kota Bekasi Turut Gelar Upacara 17 Agustus
- Gelar Upacara 17 Agustus, Kepala Sekolah SMPN 36 berharap perjuangan melawan perundungan, bullying, dan kenakalan remaja dapat dukungan semua pihak.
- Disdik dan DISKOMINFOSTANDI Kota Bekasi Gelar Upacara Peringatan Kemerdekaan NKRI Ke-79
Plt. Wali Kota Bekasi Buka Lokakarya Festival Panen Raya Hasil Belajar Guru Penggerak
Keterangan Gambar : Plt Wali Kota Bekasi Buka Lokakarya Festival Panen Raya Hasil Belajar Guru Penggerak
BEKASI - Plt. Wali
Kota Bekasi, Dr. Tri Adhianto membuka secara resmi Lokakarya 7 Festival Panen
Raya Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-V Kota Bekasi
yang digelar di Balai Patriot, Kamis (22/12/22).
Dihadiri Kepala
Balai Guru Penggerak Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi,
Pengawas SD dan SMP, MKKS, K3S serta para tamu undangan lainnya, Festival Panen
Raya Hasil Belajar tersebut berlangsung dengan meriah.
Sementara Kepala
Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Dr. UU Saeful Mikdar mengatakan festival panen
raya hasil belajar program pendidikan guru penggerak merupakan sebuah
pendidikan bagi guru yang berorientasi pada perubahan atau tranformasi sistem
pendidikan.
“Pada lokakarya 7
ini para calon guru penggerak membagikan berbagai aksi nyata dan
program-program yang sudah dilaksanakan kurang lebih enam bulan mengikuti
pendidikan guru penggerak. Hal tersebut dimaksudkan untuk melihat perubahan
positif yang sudah dirasakan disekolah calon guru penggerak,” ucapnya.
Menurut Kadisdik,
lokakarya bagi calon guru penggerak ini sangat penting untuk dilaksanakan,
karena melalui kegiatan inilah mereka diberi ruang untuk membuktikan bahwa
dengan mengikuti pendidikan guru penggerak maka telah memenuhi kompetensi
pemimpin pembelajaran, karena telah mampu menggerakkan sebuah ekosistem
pembelajaran disekolah dan mampu menjalankan program-program yang benar-benar
berdampak bagi para murid di sekolah.
“Tujuan digelarnya
lokakarya festival panen hasil belajar yaitu calon guru penggerak dapat
menjelaskan proses yang dialami dan praktek baik yang didapatkan selama
mengikuti program guru penggerak dan berdampak pada murid. Calon guru penggerak
juga dapat menjelaskan saran untuk pengembangan dari para pengunjung, dan juga
membagikan hasil pembelajaran selama enam bulan dan dampaknya kepada diri
sendiri dan kepada undangan lokakarya khususnya para kepala sekolah, komunitas
daerah, maupun teman sejawat,” ungkap Kadisdik.
Adapun hasil yang
diharapkan melalui festival ini adalah calon guru penggerak mampu menganalisis
penerapan program yang dibuat semala enam bulan, calon guru penggerak mampu
mengidentifikasi hasil praktik baik dilingkungan pelajar maupun sekolah, dan
perwakilan calon guru penggerak mampu menyampaikan hasil pembelajaran dikelas
berbagi.
Sementara itu, Plt.
WaliKota Bekasi Dr. Tri Adhianto mengatakan pemerintah daerah sangat bersyukur
dan mengapresiasi dilaksanakannya festival panen hasil belajar program
pendidikan guru penggerak di Kota Bekasi.
Menurut Dr. Tri
Adhianto, Guru merupakan kontribusi
terbesar dalam perkembangan di Kota Patriot.
“Pilar utama
perkembangan di Kota Bekasi ini adalah Sumber Daya Manusia (SDM) yaitu melalui
Guru-guru yang telah berkontribusi dalam mendidik generasi-generasi muda di
Kota Bekasi. Dan keberhasilan pembangunan terletak pada pendidikan,” ucapnya.
Pemerintah daerah
sangat mendukung dengan adanya program guru penggerak ini dalam rangka
membangun generasi penerus bangsa dan masa depan negara. persoalan ke depan
Kota Bekasi dan Indonesia kuncinya ada di anak-anak ini, dan landasan utamanya
adalah para guru yang selalu tergerak, bergerak dan menggerakan.
Disisi lain, Mas
Tri Adhianto mengatakan, kunci rahasia dunia itu ilmu, kunci akhirat itu ilmu.
jika ingin mendapatkan keduanya yaitu dengan Ilmu (pendidikan). (ulfa)