
- Guru Penggerak Angkatan 5 Dikukuhkan di Balai Patriot
- Para Guru Ikuti Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 7 Dengan Antusias
- Plt. Wali Kota Bekasi Buka Lokakarya Festival Panen Raya Hasil Belajar Guru Penggerak
- Lima Sekolah di Kota Bekasi Raih Penghargaan Anugerah Raksa Prasada Tahun 2022
- Peringatan Hari Guru Nasional Di SMPN 27 Kota Bekasi
- PEMKOT BEKASI LAUNCHING PORTAL PENDIDIKAN KOMPETEN KEREN
- Kadisdik : Dunia Pendidikan di Kota Bekasi Harus Cepat Tanggap, Responsif dan Adaptif
- Di Sela-sela Ibadah Umroh, Plt Wali Kota Bekasi Beri Semangat Tiga Anak Bekasi Utara untuk Sekolah
- BJB Kota Bekasi Sosialisasikan Program DPLK kepada PPPK di lingkungan Dinas Pendidikan
- Beri Pembekalan Bagi Calon Kepsek, Plt Wali Kota Bekasi Minta Kuatkan Interaksi di Sekolah
SMPN 4 Kota Bekasi Gelar Roots Day

Kemendikbudristek bekerjasama dengan UNICEF Indonesia dan
mitra melaksanakan program pencegahan perundungan dan kekerasan berbasis
sekolah “Roots Indonesia” ke lebih dari 1.800 SMP dan SMA Sekolah Penggerak dan
SMK Pusat Keunggulan di tahun ini (2021). Program Roots Indonesia akan
melibatkan siswa sebagai Agen perubahan dan guru sebagai Fasilitator.
Kali ini terpilih secara sistematis 30 siswa SMPN 4 Kota
Bekasi sebagai duta perundungan yang berasal dari kelas 7, 8, dan 9 dimana data
siswanya diambil dari dapodik.
“Sistem yang memilih sehingga 30 anak ini terpilih dari mulai 15 yang higt, 10 yang midle, 5 yang lower dan itu sistem yang bekerja bukannya dipilih oleh guru, oleh kepala sekolah, dari dapodik sistemnya itu,” pungkas Sungkawati Kepala Sekolah SMPN 4 Kota Bekasi.
Roots Day (Hari Anti Perundungan) sebagai upaya mencegah aksi perundungan atau bullying di lingkungan sekolah, SMPN 4 Kota Bekasi kali ini mengambil tema "Tolak Perilaku Perundungan, Prestasi Hebat, Karakter Kuat" pada, Rabu (10/11/21).
Hj. Sungkawati menjelaskan, program Roots Day merupakan program global pencegahan kekerasan di kalangan teman sebaya. Para duta diharapkan bisa memberikan contoh agar berperilaku baik dan menebarkan kebaikan sehingga tidak ada kekerasan dikalangan teman sebaya yang berfokus pada upaya membangun iklim yang aman di sekolah.
Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi,
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Dr. Inayatullah, Kasi Bidang SMP Disdik
Kota Bekasi Mawardi, DPPPA Kota Bekasi, Camat Bekasi Selatan, Lurah Kayuringin,
Korlas, dan Komite Sekolah.
Sgkawati berharap dengan kegiatan ini lahirlah anak-anak
kembali kepada karakter budaya Indonesia yang ramah.
“Anak-anak ditengah
krisis karakter mudah-mudahn dengan adanya kegiatan roots day program anti
perundungan ini anak-anak kembali kepada karakter budaya indonesia yang ramah
dan inovasi, kreatif belajar dan mengaji,” pungkas Sungkawti.
