Wali Kota Bekasi Pastikan PTMT Berjalan Lancar

Oleh ulfaNF 06 Sep 2021, 15:02:13 WIB Umum
Wali Kota Bekasi Pastikan PTMT Berjalan Lancar

Keterangan Gambar : Wali Kota Bekasi Pastikan PTMT Berjalan Lancar


Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi melakukan monitoring pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di SMP Negeri 2 Kota Bekasi, hari ini (6/9/21).


Dr. Rahmat Effendi berpesan agar guru-guru menjadi pengawas protokol kesehatan bagi para siswa selama berada di lingkungan sekolah.


"Dari mulai masuk sampai pulang harus dipantau jangan sampai pada saat istirahat ada yang berkerumun. Kalo masalah teknis pengaturan jumlah siswa saya serahkan ke Kepala Sekolah. Yang jelas, saya liat semua sudah bermasker, "ujar Walikota Bekasi di SMPN 2 Kota Bekasi.




Meskipun PTM dilakukan terbatas maksimal 50 persen, Wali Kota mengingatkan agar kualitas pendidikan lebih baik. Guru dan murid dapat berinteraksi secara langsung dan memantau sejauh mana pemahaman siswa.


"Saya sudah cek para siswa dan orang tua menginginkan PTM secara full, tapi kita ikut aturan pusat meski sudah banyak yang zona hijau,"ujarnya. 


Wali Kota menyebutkan, sudah 98  persen dari 7.135 RT di Kota Bekasi yang masuk zona hijau. Bahkan ada 15 Kelurahan sudah zero kasus covid 19. Harapanya jangan sampai terjadi lagi kasus baru sehingga masa transisi harus lebih diwaspandai.


"Terkait vaksin saat ini Kota Bekasi sudah 55 persen dari jumlah penduduk yang sudah vaksin tahap satu. Dan untuk tahap dua masih sekitar 35 persen jadi yang sudah vaksin sekitar 1,7 juta jiwa. Terlebih untuk siswa dan para pengajar mungkin sudah 90 persen lebih, "ujarnya.


Wali Kota Bekasi juga menargetkan herd immunity akan tercapai pada akhir Desember 2021.


Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Dr. Inayatullah, M.Pd mengingatkan kepada orang tua/ wali murid untuk segera melakukan vaksinasi anaknya.


"Vaksin sudah aman dan halal. Harusnya tidak ada lagi orang tua yang melarang anaknya untuk tidak vaksin. Agar tercapai herd immunity, dan PTM berjalan lancar", ujarnya.