- Diseminasi Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif pada Satuan Pendidikan di Kota Bekasi
- Lomba Menulis Surat Remaja Nasional 2024
- Mekanisme Pengajuan Permohonan Informasi
- Dinas Pendidikan Kota Bekasi Siapkan PJJ Sebagai Solusi
- Wali Kota Bekasi Serahkan Penghargaan Ombudsman RI Kepada Kadisdik
- Tidak Ada Pungli Dalam Pengadaan PSAS Di Sekolah-sekolah Se-Kota Bekasi
- Disdik Kota Bekasi Tanggapi Video Viral Anak Melapor Ke Presiden Joko Widodo
- Kasek SMPN 27 Kota Bekasi Apresiasi Siswanya Yang Mengikuti Event AICHR
- Kabid SMP Disdik Kota Bekasi Inisiasi Aplikasi SIM JULI KEREN
- Ruang Kelas Baru SMPN 32 Kota Bekasi Sudah Masuk Usulan Tahun Anggaran 2024/2025
43 Ribu Lebih Buku Tabungan Program Indonesia Pintar Disalurkan Disdik Kota Bekasi
Keterangan Gambar : ilustrasi penerima KIP
Bekasi, Disdik (19/10) Ribuan Warga Kota Bekasi menyambut gembira program Kartu Indonesia Pintar yang mulai masuk di lingkup pendidikan Kota Bekasi. Hari ini secara simbolis mulai di distribusikan program KIP ke masing masing siswa sekota Bekasi.
" Dari 200 ribu lebih siswa yang ada di sekolah dasar se-Kota Bekasi kita mendapat alokasi bantuan KIP sebanyak 29.705 .Ini bukan untuk kegiatan infrastruktur atau untuk membiayai program sekolah, tapi untuk siswa beli buku, baju atau tas. Kartu ini berlaku setahun, " ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Ali Fauzie.
Ali di tengah tengah ribuan siswa dan orang tua siswa menegaakan bahwa KIP merupakan bentuk perhatian pemerintah pusat untuk kesejahteraan para pelajar di seluruh Indonesia.Di Kota Bekasi sendiri di akuinya masih banyak orang tua siswa yang tergolong kurang mampu harus mendapat perhatian khusus.Program Bantuan Operasional Sekolah ( BOS) dan Juga Bosda juga merupakan bantuan pendidikan yang juga di berikan pemerintah baik pusat ataupun daerah yang di maksudkan demi kemajuan pendidikan.
" Kalo yang buat biaya sekolah sudah ada BOS dari Pusat dan Bosda dari Kota Bekasi, Bosda sebanyak 28 ribu persiswa perbulan.Kalo KIP ini khusus buat para siswa, " ungkapnya lagi.
Ali mengatakan bahwa kegiatan penyerahan KIP secara simbolis ini di maksudkan agar warga yang kurang mampu dapat menyekolahkan putra putrinya dengan baik.Harapanya menurut Ali seluruh masyarakat Kota Bekasi tidak ada lagi yang putus sekolah karena baik pemerintah pusat atau daerah sudah mengalokasikan berbagai bantuan dana pendidikan.
" Jangan ada lagi warga usia sekolah tidak dapat bersekolah karena tidak memiliki biaya. Kita akan jemput dan cari jika memang ada, " tegasnya.
Soimah ( 40) salah satu orang tua murid penerima KIP di SDN Bekasi Jaya 9, mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur dengan adanya berbagai bantuan yang sudah di berikan pada putranya yang saat ini belajar di SDN Bekasi Jaya.
" Kita senang karena, nggak usah lagi mikir biaya beli seragam anak, " ungkapnya.