- Diseminasi Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif pada Satuan Pendidikan di Kota Bekasi
- Lomba Menulis Surat Remaja Nasional 2024
- Mekanisme Pengajuan Permohonan Informasi
- Dinas Pendidikan Kota Bekasi Siapkan PJJ Sebagai Solusi
- Wali Kota Bekasi Serahkan Penghargaan Ombudsman RI Kepada Kadisdik
- Tidak Ada Pungli Dalam Pengadaan PSAS Di Sekolah-sekolah Se-Kota Bekasi
- Disdik Kota Bekasi Tanggapi Video Viral Anak Melapor Ke Presiden Joko Widodo
- Kasek SMPN 27 Kota Bekasi Apresiasi Siswanya Yang Mengikuti Event AICHR
- Kabid SMP Disdik Kota Bekasi Inisiasi Aplikasi SIM JULI KEREN
- Ruang Kelas Baru SMPN 32 Kota Bekasi Sudah Masuk Usulan Tahun Anggaran 2024/2025
Wali Kota Bekasi Tugaskan Seluruh Tenaga Kependidikan Lakukan Percepatan Vaksinasi Covid-19
Hari ini (28/9/21), Walikota Bekasi Dr. Rahmat Effendi memberi arahan kepada Kepala Sekolah SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA untuk melakukan percepatan vaksinasi covid-19 di Kota Bekasi.
Percepatan vaksin ini dilakukan untuk terbentukanya herd immunity dan tidak adanya klaster sekolah atau bahkan serangan covid gelombang ketiga di Kota Bekasi.
Walikota menugaskan seluruh Tenaga Kependidikan di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bekasi dengan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Kecamatan dan Kelurahan untuk melakukan percepatan vaksin dengan membagi rayon serta door to door ke rumah warga.
"Gak perlu lagi harus ada tenda atau meja untuk melakukan vaksin, tapi sekarang harus door to door", kata Walikota Bekasi di Stadion Patriot Candrabhaga.
Dr Rahmat Effendi mengatakan, Tenaga Kependidikan wajib mendorong percepatan vasinasi di Kota Bekasi.
"Sudah menjadi tugas mulia dan pengabdian sebagai anak terbaik Kota Bekasi untuk mendorong kegiatan vaksinasi covid-19 ini. Siap atau Tidak Bapak/Ibu??? Ikhlas atau Tidak??" tanya WaliKota Bekasi dihadapan Kepala Sekolah.
Walikota juga mengingatkan ke Kepala Sekolah untuk memberikan hasil laporan percepatan vaksinasi pada 2 Oktober 2021 pukul 16.00 WIB.
"Untuk pihak sekolah, semoga percepatan vaksin mencapai target 71 atau 72 persen. Dan saya tunggu laporannya, 2 Oktober jam 4 sore", tambah Walikota.