- Survei Kepuasan Masyarakat TW IV Tahun 2025 Dinas Pendidikan Kota Bekasi
- Dinas Pendidikan Kota Bekasi Launching Komitmen Core Values ASN BerAKHLAK
- Survei Kepuasan Masyarakat TW III Tahun 2025 Dinas Pendidikan Kota Bekasi
- Berikan Pelayanan Prima Disdik Kota Bekasi Keluarkan Maklumat
- SKM Tahun 2025 pada Dinas Pendidikan Kota Bekasi
- Koperasi Sekolah: Apakah Perlu Legalitas?
- Disdik Kota Bekasi Telah Kembalikan Kelebihan Bayar ke Kas Daerah
- SPMB TA 2025/2026 Sebentar Lagi
- Wakil Wali Kota Bekasi: Seluruh Jajaran Sekolah untuk Aktif dalam Melakukan Sosialisasi
- Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi Terima Serah Paket Buku Tulis dan Pensil
Kadisdik : Dunia Pendidikan di Kota Bekasi Harus Cepat Tanggap, Responsif dan Adaptif

Keterangan Gambar : Pembukaan Pelatihan Pengelolaan dan Pemanfaatkan TIK dalam Pembelajaran
Kota Bekasi - Dinas Pendidikan melalui Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang bekerjasama dengan Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat mengadakan kegiatan Bimtek Pelatihan Pengelolaan dan Pemanfaatan TIK dalam Pembelajaran, yang dilaksanakan di dua tempat, yakni SDN Jakasetia III dan SDN Kranji VI, Kota Bekasi pada Selasa (4/10)
Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi pendidik dalam pemanfaatan aplikasi pembelajaran dlm mngimplementasikan IKM, agar potensi peserta peserta didik meningkat untuk menunjang IKM.
Dalam pembinaannya, Kadisdik Dr. H. Inayatulah, M.Pd juga menyampaikan tantangan pendidikan di masa pasca pandemi Covid-19. “Saat ini sistem pendidikan di Indonesia sudah mengalami perubahan yang sangat drastis, terlebih lagi semenjak pandemi Covid-19 melanda, oleh sebab itu kita sebagai guru tidak boleh lamban, justru sebaliknya setiap kali ada sesuatu yang baru yang tujuanya untuk memajukan dunia pendidikan di Indonesia khususnya di Kota Bekasi maka kita harus cepat tanggap, responsif dan adaptif,” pesannya.
“Saat ini Pemerintah sedang gencar-gencarnya mensosialisasikan Merdeka Belajar. Semua guru dari seluruh nusantara bahkan sampai ke pelosok negeri dipaksa dan harus bisa menerapkan serta mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, dengan memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar (PMM),” terangnya.

"Keberhasilan IKM yang didalamnya ada pemanfaatan Platfom Merdeka Belajar yang menuntut pendidik untuk kreatif dalam meningkatkan pembelajaran", tutup Marwah Zaitun, M.Pd selaku Kabid PTK.










